Mekanisme Pembentukan dan Reaktivitas Senyawa Organometalik
Pembentukan dan Reaktivitas Senyawa
Organometalik
A. Defenisi
Kimia organometalik (Organologam) adalah
ilmu kimia yang mempelajari tentang logam yang berikatan langsung dengan satu
atau lebih atom carbon. Beberapa senyawa Organometalik ada yang tidak berikatan lansung dengan atom
karbon seperti pada kompleks phospine, logam hidrida, organosilikon,
organoboron dan lainnya. Ada beberapa logam yang berikatan langsung dengan
unsur karbonnya namun bukan termasuk senyawa Organometalik, yaitu logam karbida
dan logam sianida. Fungsi utama senyawa Organometalik adalah sebagai katalis
pada reaksi kimia.
Terdapat dua macam ikatan Organometalik,
yaitu :
Ø Ikatan ionik.
Ikatan ionik
Organometalik terbentuk dari unsur yang sangat elektropositif yaitu ikatan
ionik Organometalikunsur pada golongan I, II, dan III. Organometalik dengan
yang berikatan secara ionik bersifat tak larut dalam pelarut hidrokarbon dan
mudah teroksidasi.
Ø Ikatan kovalen.
Ikatan
kovalen Organometalik yang mudah menguap
terbentuk dari logam Zn, Cd, Hg, dan logam non-transisi gologan III (kecuali
aluminium), IV, dan V. Ikatan kovalen ini terbentuk dengan cara memberikan satu
elektron tunggalnya, baik dari logam maupun unsur organiknya, untuk dipakai
secara bersama. Sifat dari senyawa Organometalik dengan ikatan kovalen ini
mudah menguap, larut dalam pelarut organik, dan tidak larut dalam air.
B. Sejarah Singkat
dari Kimia Organometalik
Kimia Organometalik telah dimulai sekitar
jutaan tahun yang lalu. Cobalamin atau
vitamin B12 merupakan senyawa Organometalik yang telah ada di alam, karena
sudah ada di alam maka keberadaan senyawa Organometalik sudah ada sejak jutaan
tahun yang lalu bahkan sebelum manusia ada. Dilakukan Total sinthesis pertama
terhadap Senyawa Organometalik pertama yaitu pada tahun 1972. Yang dimaksud
Total sintesis yaitu mensintesis suatu senyawa dari sangat awal bagaikan
merangkai atom per atom. Karena disintesis bagian perbagian maka senyawa
cobalamin ini dibuat dalam waktu yang sangat lama, sekitar 20 Tahun. Ada
beberapa pendapat dan perdebatan tentang pembuatan senyawa Organometalik
pertama kali, ada pendapat yang menyatakan bahwa cadet , sebagian mengatakan
bahwa seize yang pertama.
1. Uap dari Cairan Cadet (1760)
As2O3
+ 4 CH3COOK → [AsMe2]2
Senyawa Organometalik
pertama yang ditemukan oleh cadet pada tahun 1760. Namun senyawa organometal
yang ia hasilkan bukanlah hasil yang diharapkan dari reaksi kalium asetat dan
arsen trioksida . oleh karena itulah ada yang tidak setuju dengan pendapat
bahwa cadet yang pertama mensintesis senyawa organometal.
2. Garam Zeize disintesis
pada 1827 {K[Pt(C2H4)Cl3] • H2O}
Zeise
menemukan senyawa organometal pertama yang memang disengaja. Setelah itu,
Birnbaum mengkorfimasi adanya ligan H2C=CH2 pada1868 yang
mendukung penemuan Zeise. Sedangkan pada 1975, struktur sempurna dari garam
zeise terkarakterisasi sehingga membuktikan serangkaian penemuan dari
terdahulunya.
3. Reagen Grignard (XMgR)
Reagen Grignard
(XMgR) disintesis sekitar 1900 oleh Victor
Grignard Secara tak sengaja diproduksi ketika ingin membuat senyawa lain
Saytzeff method. Saat itu ia sedang melakukan penelitian dibawah bimbingan
dosennya bernama Barbier.
C.
Menggunakan reagen Organometalik untuk
membuat ikatan C-C
Salah satu hal yang dilakukan ahli kimia
organik, karena berbagai alasan, adalah membuat molekul. Dan membuat molekul
organik berarti membuat ikatan C-C. Dalam bab ini kita akan melihat salah satu
yang paling cara penting untuk membuat ikatan C-C: menggunakan organometri,
seperti organolithium dan reagen Grignard, dan senyawa karbonil. Kami akan
mempertimbangkan reaksi seperti ini.
Pereaksi Organometalik berperan sebagai
nukleofil terhadap gugus karbonil elektrofilik, dan inilah hal pertama yang
perlu kita diskusikan: mengapa nukleofilik organometalik? Kami kemudian beralih
ke pertama, bagaimana membuat organometri, lalu ke jenis elektrofil yang akan
mereka bereaksi, dan kemudian akhirnya ke jenis molekul yang bisa kita buat
dengan mereka.
D. Cara membuat
Organometalik pada Reagen Grignard
Reagen Grignard dibuat dengan mereaksikan
putaran magnesium dengan alkil halida dalam pelarut eter membentuk larutan
alkilmagnesium halida. Iodida, bromida, dan klorida dapat digunakan, seperti
juga keduanya aril dan alkil halida, meskipun tidak mengandung gugus fungsi
yang akan bereaksi dengan Reagen Grignard begitu terbentuk. Berikut adalah
beberapa contohnya.
Secara keseluruhan itu melibatkan
penyisipan magnesium ke dalam ikatan karbon-halogen baru Ada juga perubahan
keadaan oksidasi dari magnesium, dari Mg (0) sampai Mg (II). Oleh karena itu
reaksinya dikenal sebagai penyisipan oksidatif atau penambahan oksidatif, dan Proses
umum untuk banyak logam seperti Mg, Li (yang kita temui tak lama), Cu, dan Zn. Mekanisme
reaksi tidak sepenuhnya dipahami tapi cara penulisan yang mungkin (tapi mungkin
tidak terlalu akurat) Mekanisme ditunjukkan di sini: satu hal yang pasti adalah
bahwa
interaksi pertama antara logam dan atom
halogen.
E.
Permasalahan
1. Apa saja reaksi organometalik
pada reagen Grignard digunakan dalam kehidupan sehari-hari?
2. Bagaimana bisa
dikatakan bahwa Vitamin B12 merupakan organometailik yang telah ada di alam?
3. Mengapa pereaksi organometalik
berperan sebagai nukleofil terhadap gugus karbonil elektrofilik?
4. Adakah penelitian
terbaru yang berkaitan dengan organometalik dan cara pembuatannya berdasarkan
jurnal yang ada di Indonesia?(Jika Tidak, Jelaskan berdasarkan Jurnal yang ada
di dunia!)
Saya Desi Ratna Sari dengan nim A1C116068, ingin menjawab permasalahan nomor 1, Senyawaan organologam banyak ditemukan dalam kehidupan sehari-hari sebagai katalis, misalnya pada pengolahan hasil minyak bumi dan produksi polimer organik.
BalasHapus1. Reaksi pereaksi Grignard dengan air
2. Reaksi pereaksi Grignard dengan air
3. Reaksi pereaksi Grignard dengan senyawa-senyawa karbonil
4. Reaksi antara pereaksi Grignard dengan metanal
5. Reaksi antara pereaksi Grignard dengan aldehid-aldehid lain
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusnama saya dolla mulyana harnas dengan nim A1C116080 akan mencoba menjawab nomor 2
BalasHapusvitamin B12 bisa dikatakan organometailik yang telah ada di alam karena keberadaan senyawa Organometalik sudah ada sejak jutaan tahun yang lalu bahkan sebelum manusia ada.
Saya demiati akan membantu pertanyaan no. 3 yang mana kita ketahui bahwa Reagen grigdnard adalah basa kuat
BalasHapusYaitu karbonnya cenderung bersifat nukleofilik.
Reagen Grignard adalah nukleofil yang berarti bahwa mereka (khususnya karbon terikat pada Mg) akan dengan mudah menyumbangkan sepasang elektron ke elektrofil yang sesuai. Itu lah sebabnya mengapa reagen grignnard adalah nukleofil.